Minggu, 01 Juni 2014
Tips Memilih Usaha Makanan Rumahan
Berbicara masalah usaha makanan, tak dapat dipungkiri jika para kaum ibu rumah tangga atau perempuan sangat antusias melirik usaha ini. Tak heran jika para kaum ibu rumah tangga banyak yang memilih usaha makanan skala rumahan menjadi salah satu pilihan yang banyak digandrungi.
Namun memang tidak semua wanita serta kaum ibu yang mampu bergerak cepat memilih usaha ini. Ketidak tahuan mengenai pangsa pasar, makanan apa yang paling banyak diminati, serta ketidak tahuan dalam dunia marketing menjadi kendala tersendiri dari para kaum ibu untuk menjalankan bisnis ini.
Sebenarnya dalam menjalankan usaha ini tidaklah terlalu sulit. Kita hanya perlu tahu jenis makanan apa yang lagi ngetrend. Berikut ini adalah cara-cara memulai bisnis ini :
1. Kita harus terlebih dahulun menentukan pangsa pasar yang akan kita hadapi. Konsumen mana yang kita pilih harus jelas. Entah itu dari tetangga sekitar, kerabat, teman maupun orang disekitar kita yang lainnya. Kebanyakan para ibu memang lebih memilih orang-orang terdekat yang menjadi konsumennya. Bisnis seperti katering, kue basah menjadi jenis usaha yang paling banyak digandrungi.
2. Kita harus memilih jenis makanan yang cocok. Memang semua jenis makanan memiliki pangsa pasar berbeda-beda, namun jenis yang kita pilih harus sesuai dengan kemmapuan kita dalam mengolahnya serta selera konsumen.
3. Kita harus merencanakan berapa biaya yang nantinya akan kita keluarkan sebagai modal usaha kita. Selain itu juga, kita harus merencanakan biaya promosi atau marketing kita nantinya. Ini sangat perlu diperhitungkan secara matang. Cara kita mempromosikan usaha kita nantinya sangat bermacam-macam. Entah itu dengan cara menyebarkan brosur, atau menyebar beberapa iklan melalui media baca atau elektronik.
Dalam menjalankan bisnis ini konsistensi serta pengetahuan dalam mengelola manejemen sangatlah penting. Pasalnya jika kita tidak mampu mengolah manejemen dengan baik, bukan tidak mungkin jika usaha kita nantinya malah berjalan mundur. Bahkan bisa-bisa kita mengalami pailid. Maka dari itu sebelum terjun ke bisnis ini kita belajar lebih dulu bagaimana menjalankan menejemen yang baik.
Langganan:
Postingan (Atom)